BUNGORO- Ws.Danramil Koramil 142103/Bungoro Letda Inf Kamaruddin didampingi Babinsa Desa Biring Ere Serma Sudirmna menghadiri Rapat STQH (Seleksi Tilawatil Qur'an dan Musabaqah Hadits) Tingkat Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan yang berlangsung di Aula Kantor Desa Biring Ere menandai langkah penting dalam persiapan acara tersebut. Camat Bungoro, Andi Waris Andi Suyuti, SE, memberikan arahan utama terkait tujuan rapat pemantapan ini, yang bertujuan untuk mempersiapkan rapat tingkat Kabupaten yang direncanakan pada 30 Januari 2025. Selain itu, pelaksanaan STQH yang awalnya dijadwalkan pada 8 Januari 2025 dimajukan menjadi 5 Januari 2025. Hal ini menunjukkan komitmen pihak kecamatan dalam menciptakan kelancaran dan kesuksesan acara. Selasa (28/01/2025).
Dalam rangka memastikan semua kebutuhan peserta dan juri terpenuhi, KUA Bungoro mengusulkan agar setiap kecamatan menyiapkan tiga rumah untuk pemondokan Khafilah, yaitu satu untuk Khafilah pria, satu untuk Khafilah perempuan, dan satu untuk pendamping. Selain itu, KUA juga mengingatkan pentingnya kesiapan sound system di setiap masjid, sehingga perlombaan dapat berlangsung dengan baik. Pemondokan yang terpusat juga diharapkan untuk memudahkan pendamping dalam mengumpulkan peserta, serta disiapkannya denah lokasi dan panggung utama untuk acara.
Kepala Desa Biring Ere, M. Sawir.S, meminta dukungan dari perangkat desa dalam memfasilitasi pelaksanaan STQH. Ia menegaskan bahwa pemondokan untuk kontingen sudah disiapkan dan informasi mengenai pemondokan serta dapur umum dapat diakses di kantor desa. Selain itu, Kades juga menekankan pentingnya keberadaan tim medis di setiap masjid yang digunakan selama lomba, guna menjaga keselamatan peserta. Kades meminta bantuan dari Kapolsek dan Danramil untuk mengatur parkir kendaraan saat pembukaan acara, serta menginstruksikan kepala dusun untuk menaikkan umbul-umbul di jalan masuk desa.
Dari sisi keamanan, Kapolsek Bungoro yang diwakili oleh Panit Yanmin menyatakan kesiapan Polsek untuk mendukung pelaksanaan STQH, terutama dalam hal keamanan dan ketertiban masyarakat. Ia meminta KUA untuk memberikan informasi kepada para KUA di kecamatan lain mengenai pembatasan kendaraan, mengingat keterbatasan ruang di Desa Biring Ere. Pengamanan acara yang berkapasitas besar ini kemungkinan akan dikendalikan oleh Polres Pangkep, dan mengingat lokasi desa yang berdekatan dengan sungai, semua pihak diingatkan untuk lebih berhati-hati agar peserta tidak bermain di area berbahaya. Rapat ini mencerminkan upaya kolaboratif dari berbagai pihak untuk memastikan kesuksesan acara STQH.
0 Comment:
Posting Komentar